Jumlah mahasiswa aktif sampai dengan tahun ini tercatat 251 mahasiswa, terjadi peningkatan sebesar 39 % dari tahun sebelumnya. Sedangkan jumlah dosen tetap dari ketiga prodi dosen tetap 18 orang dengan latar belakang magister dan jenjang kapangkatan 4 lektor,10 orang AA dan 4 orang tenaga , jumlah dosen tetap tersebut 11 diantaranya telah mendapatkan sertifikasi dosen.Hal tersebut disampakan, Direktur AKS-AKK Dra. Prihatin Saraswati, MA laporan tahunann dan Dies Natalis AKS-AKK ke-46 dan pemberian kenang-kenangan karyawan purna tugas,Kusni Widayati di Kampus Jl. Nitikan 69 Yogyakarta.

Menurutnya,dalam mengemban tugas di bidang pengabdian pada masyarakat, telah mengembangkan desa binaan di 5 desa yang tersebar di DIY. Sedangkan jumlah pengabdiaan pada masyarakat tahun ini 30 kegiatan pada tiga prodi.Terkait pelaksanaan Tri Darma PT, AKS-AKK menjalin kerjasama dengan berbagai instansi baik dalam dan luar negeri.Banyak peluang kerja yang dapat diraih, hanya berbekal ijazah,sertifikat lembaga formal maupun non formal akan lebih dihargai dan digunakan di luar negeri.

Sementara, dalam Pidato Dies AKS-AKK ke 46, Ir. GKRAy.S.Moerwengdyah,SPd,M.Eng. dengan Judul “Perkembangan Tata Rias Kecantikan Kulit dan Rambut Terkini dan Masa Depan dalam Dunia Nyata dan Maya di Kampus AKS-AKK Yogyakarta.(1/3/2019).

Dikatakan ,kemajuan tehnlogi informasi, semakin ketat bermunculan salon khusus pria, “ Barber Shop”. Pria lebih merasa nyaman, karena selain perawatan rambut, dilengkapi perawatan jenggot kumis, jambang yang tidak lazim dilakukan salon wanita. Pelayanan perawatan ketampanan pria, merupakan keterampilan khusus, begitu pula dalam perawatan juga berbeda.

Kosmetika yang dipakai juga berbeda, dan inipun dapat dijadikan bahan penelitian sehingga ketika mahasiswa mengadakan studi banding ke barber shop, atau akademi mengundang ahlinya ke kampus.Tumbuhnya berbagai inovasi,kreativitas dalam usaha salon penting.Dalam perkembangan selalu menciptakan inovasi baru baik produk maupun kemasannya. Festival pariwisata,konsumen mencari ahli bisanya untuk dapat membuat busana dengan bentuk inovasi baru seperti bentuk flora, fantasi ,karnaval.

Dalam perkembangannya, dunia Boga dan Busana menyesuaikan, selera pasar kiat menarik selera pelanggan untuk datang kembali, mencicipi suasana baru.Tata Busana perkembangan adanya trend dan even festival, pariwisata,konsumen mencari ahli ahli busana yang apat membuat busana dengan bentuk flora, fauna,fantasi,karnaval yang semuanya jarang dapat dibuat oleh penjahit biasa. Untuk mendapatkan order diperoleh melalui WAG. isan riyanto (ElsindoNews)